Hallo.. Assalamualaikum sobat ayyaseveriday.com! Tidak semua orang terdekat kita berhak mengetahui semua hal yang kita telah alami dan ingin kan, karena tidak semua orang terdekat kita peduli dengan kehidupan kita. Untuk itu terkadang diam lebih baik daripada memutuskan untuk selalu bercerita.
Terkadang manusia memang membutuhkan tempat curhat agar bisa sedikit meringankan beban pikirannya, tapi perlu diingat bahwa tidak semua orang terdekat bisa kita percayai. Meskipun kita sudah mengenalnya dengan baik, tapi belum tentu hatinya juga baik dan tulus.
Terkadang bukan orang lain perlu di waspadai tapi orang terdekat lah yang harus kita lebih waspadai, sebagai bentuk kewaspadaan ada beberapa hal yang tidak boleh kita ceritakan kepada orang lain. Hal apa sajakah itu ? Bacalah penjelasan berikut ini dengan baik.
Hal-hal Yang Tidak Boleh Diceritakan Kepada Orang Lain
1. Rencana
Jangan suka menceritakan tentang rencana masa depan kamu kepada orang lain. Mengapa demikian ? Karena tidak semua orang setuju dan suka dengan rencana yang akan kamu lakukan, bisa saja mereka memberikan saran yang dapat mempengaruhi dan menggoyahkan langkah kamu dalam mencapai sesuatu yang sudah kamu rencanakan.
Milikilah perencanaan yang baik dan lakukan semuanya dalam diam, karena berproses di dalam keheningan dapat meningkatkan konsentrasi sehingga dapat mempercepat langkah seseorang dalam mencapai tujuan.
Dalam mencapai tujuan perencanaan yang terpenting adalah terus melangkah, lakukan berbagai hal yang menurut kamu baik dan jangan hiraukan pendapat orang lain yang berusaha mempengaruhi pikiran kamu.
2. Masa Lalu
Setiap orang tentu mempunyai masa lalu, baik masa lalu yang baik dan sebaliknya. Masa lalu cukup dikenang saja dan jadikan pembelajaran hidup untuk bekal masa depan yang jauh lebik baik, jadi kita tidak perlu menceritakan tentang masa lalu kita kepada orang lain dan biarkan masa lalu kita menjadi rahasia pribadi untuk diri kita sendiri.
Masa lalu bukanlah soal someone person saja tetapi juga ada kisah dan pengalaman dalam perjalanan hidup seseorang, ada beberapa orang yang trauma dengan masa lalunya yang dinilai terlalu pahit sehingga sangat sensitif jika ada orang lain yang ingin mengetahui dan membahas nya.
Jika kamu mempunyai mempunyai trauma di masa lalu yang sangat dalam, jangan sesekali menengok kebelakang dan kembali menceritakan semua yang terjadi di masa lalu kepada orang lain. Karena mengingat masa lalu sama saja dengan membuka luka lama yang dapat melemahkan seseorang.
3. Masalah Keluarga
Setiap orang tentu saja selalu mempunyai permasalahan didalam kehidupannya, salah satunya masalah keluarga. Ada beberapa orang yang sering menceritakan masalah keluarganya ke orang terdekatnya bahkan kepada orang lain, tanpa memikirkan resiko untuk jangka panjangnya.
Bercerita atau curhat kepada orang lain bukanlah suatu kesalahan tetapi milikilah batasan privasi, karena tidak semua jenis permasalahan bisa diceritakan kepada orang lain dengan sedetail-detailnya apalagi jika menyangkut tentang permasalahan keluarga.
Karena yang dikhawatirkan jika segala permasalahan pribadi dibicarakan kepada orang lain, yaitu jika cerita tersebut menyebar sehingga diketahui oleh banyak orang. Bukan kah hal tersebut dapat membuat hati merasa sedih bahkan mencoret nama baik keluarga kita? Jadi pastikan untuk memilih orang yang tepat saat akan bercerita.
4. Hal Pribadi
Tidak semua orang berhak mengetahui berbagai hal yang bersifat pribadi seperti pekerjaan, pendapatan, asmara, keluarga, umur, agama dan lainnya. Jika ada orang lain yang bertanya tentang berbagai hal yang bersifat pribadi, maka kamu mempunyai hak untuk memilih menjawab atau tidak.
Jangan sungkan untuk memilih tidak menjawab pertanyaan dari orang lain yang bersifat ingin mengetahui tentang persoalan pribadi kita, dengan cara menolaknya secara halus ataupun mengalihkan pembicaraan dan tetap rahasiakan berbagai hal yang sifatnya pribadi. Karena tidak semua orang berhak mengetahuinya.
Itulah beberapa hal yang tidak perlu diketahui oleh orang lain agar kehidupan terasa lebih damai, tenang dan privasi terjaga.